Jenis tindakan operasi hidung ternyata di sesuaikan dengan kebutuhan yang kamu inginkan. Karena adanya berbagai masalah hidung pada beberapa orang—mulai dari tampilan hidung yang kurang simetris, sampai dengan kondisi hidung yang sulit bernapas, tindakan operasi ini memang bisa menjadi salah satu pilihan menyelesaikan masalah tersebut.
Ada empat jenis tindakan operasi hidung yang sering dilakukan banyak orang dan bisa menjadi pilihan kamu untuk menyelesaikan masalah hidung. Tindakan operasi hidung ini dibedakan atas proses dan fungsinya.
Turbinoplasty atau turbinate reduction adalah prosedur operasi hidung yang bertujuan untuk memotong atau mengurangi ukuran turbinat di dalam hidung.
Turbinat merupakan bagian organ hidung yang fungsinya menghangatkan udara dan melembapkan yang masuk ke paru-paru. Sayangnya, turbinat akan mengalami pembesaran hingga menghalangi saluran pernapasan. Tindakan operasi ini bertujuan untuk melancarkan saluran pernapasan.
Ketika turbinat mengalami pembengkakan dan peradangan, ini dapat menyebabkan penyumbatan hidung dan produksi lendir berlebih, yang mengganggu pernapasan. Inilah mengapa turbinoplasty sering kali diperlukan.
Jenis tindakan operasi hidung yang prosedurnya dengan tujuan memperbaiki deviasi septum nasal dimana terbaginya dinding rongga hidung yang tergeser dari garis tengah. Septum adalah struktur di tengah hidung yang terdiri dari tulang dan tulang rawan, memisahkan kedua rongga hidung.
Septum yang mengalami kondisi menyimpang akan menghalangi salah satu sisi hidung sehingga aliran udara menjadi terganggu. Ketika septum bengkok, hidung bisa menjadi tersumbat dan menyebabkan kesulitan bernapas.
Jadi operasi ini bertujuan untuk memperbaiki septum hidung yang bengkok. Dalam septoplasty, dokter bedah akan mengoreksi septum yang bengkok dengan menghilangkan bagian tulang atau tulang rawan yang berlebihan, atau memindahkan septum ke posisi yang tepat.
Tindakan operasi yang dilakukan bila deviasi septum nasal yang sudah sangat parah. Bisa dibilang, rhinoseptoplasty dilakukan bila septoplasty tidak cukup dilakukan.
Rhinoseptoplasty adalah jenis operasi yang menargetkan area hidung luar dan septum hidung. Dibandingkan dengan jenis operasi hidung lainnya, prosedur ini lebih rumit.
Selain itu, rhinoseptoplasty juga dapat mencakup kombinasi prosedur rhinoplasty dan septoplasty. Dengan demikian, prosedur ini tidak hanya memperbaiki septum yang bengkok, tetapi juga mengubah penampilan hidung.
Operasi medis ini sering menjadi pilihan bagi orang dengan skoliosis hidung, hidung bengkok, hidung pelana, atau penyimpangan septum hidung.
Melihat beberapa risiko atau efek samping pasca operasi hidung, maka dari itu kamu perlu melakukan konsultasi langsung kepada dokter bedah.
Setelah menjalani proses operasi hidung, selama proses penyembuhan dokter akan memasang sebuah benda berjenis logam yang melapisi hidung bersamaan dengan perban. Fungsinya untuk menjaga bentuk hidung sampai sembuh.
Apabila selama proses penyembuh, kamu mengalami pendarahan, maka langkah awal yang harus kamu adalah beristirahat dengan kepala terangkat agar mencegah hidung bengkak dan mengalirnya darah. Kondisi ini lumrah terjadi sekitar satu minggu pasca operasi.
Selain itu, ada pula beberapa hal yang harus kamu hindari selama tiga sampai dengan enam minggu pasca operasi. Hal tersebut diantaranya menghindari aktivitas yang berbahaya untuk hidung. Kamu bisa meminta saran dokter untuk kegiatan apa saja yang bisa kamu lakukan setelah operasi hidung.
Untuk informasi lebih lanjut tentang jenis tindakan operasi hidung yang sering dilakukan, kamu bisa langsung kunjungi D’legance Clinic. D elagance Clinic adalah salah satu klinik kecantikan di daerah Jakarta yang sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun menangani oprasi hidung. Jadi tunggu apa lagi! Konsultasi sekarang!
Artikel ini sudah di review:
Kami adalah klinik kecantikan pertama yang menggunakan kebijakan satu dokter-satu bagian tubuh di Indonesia.
Recent Comments