Pakai sunscreen malah beruntusan, apakah sebaiknya kita hentikan saja pengunaan sunscreen nya dan tetap lanjut menggunakan perawatan wajah yang lainnya seperti moisturizer, serum, dan lainnya? Mana yang benar, apa yang harus kita lakukan? Apakah ada kandungan sunscreen yang dapat memicu timbulnya beruntusan? Atau justru kita salah memilih sunscreen?
Rangkaian produk perawatan wajah memang cukup banyak, biasanya digunakan dari pagi sampai malam. Dimulai dari facial wash, sunscreen, moisturizer, serum, dan rangkaian produk lainnya. Seperti apa yang kita tahu, bisa dibilang menggunakan sunscreen adalah hal yang wajib ya, apalagi kalau kita beraktivitas di luar ruangan. Hal ini karena kulit sebaiknya dilindungi dari paparan sinar matahari.
Efek buruk sinar matahari bisa menyebabkan munculnya kerutan dan garis halus, atau bisa menyebabkan kita mengalami penuaan dini, bahkan bisa juga menyebabkan kanker kulit. Tentunya tidak mau kan, karena itu penting untuk menggunakan sunscreen. Namun ada banyak kasus menggunakan sunscreen malah menyebabkan munculnya beruntusan di wajah. Karena itu banyak sekali yang stop penggunaan sunscreen. Tapi sebenarnya apakah tindakan tersebut sudah benar?
Jawabannya belum tentu, mungkin iya dan mungkin juga tidak. Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, kita bahas dulu mengapa terjadi beruntusan di wajah? Beruntusan terjadi karena tubuh memiliki kelenjar keringat yang menyalurkan keringat dari dalam ke luar. Apabila terjadi sumbatan, bisa menyebabkan beruntusan atau bahkan jerawat. Bagaimana bisa tersumbat? Ya karena tubuh mengalami peradangan.
Lalu adakah solusinya? Apa yang seharusnya kita lakukan untuk mengatasi beruntusan tersebut? Pertama, ketahui dul tipe kulit kamu, apakah normal, kering, berminyak, atau lainnya. Biasanya kita paham tipe kulit kita, tapi kalau masih belum yakin, bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Kedua, setelah mengetahui tipe kulit, kita lihat sebenarnya apa yang menyebabkan munculnya beruntusan, apakah karena bawaan, aktivitas, atau karena makanan.
Kalau beruntusan terjadi karena aktivitas, maka perbanyak istirahat, jangan begadang. Tapi kalau disebabkan oleh makanan, bisa mengurangi makanan yang mengandung karbohidrat dan perbanyak konsumsi lemak atau sebaliknya agar bisa mengurangi tubuh yang meradang. Jadi yang harus kita lakukan adalah perbaiki dulu lifestyle nya yaitu cek dulu tipe kulit, kurangi gula, perbanyak istirahat, pilih sunscreen yang cocok dengan tipe kulit. Bila perlu cari sunscreen yang kandungan pelembabnya sedikit dan jangan skip penggunaan sunscreen dengan hanya menggunakan moisturizer, serum, dan lainnya, karena sunscreen itu wajib.
Tapi kalau kamu merasa beruntusan yang muncul disebabkan karena salah memilih produk yang tepat, di bawah ini ada beberapa alasan hal yang menyebabkan sunscreen memicu beruntusan yaitu:
Ada beberapa kandungan sunscreen yang bisa menyebabkan beruntusan, komedo, bahkan kemerahan yaitu alkohol, parfume, dan vitamin E.
Di atas sudah dijelaskan kalau sebenarnya beruntusan disebabkan oleh tersumbatnya kelenjar keringat dimana terjadi karena jarang melakukan eksfoliasi. Rutin menggunakan sunscreen tetapi jarang melakukan eksfoliasi sehingga menyebabkan munculnya beruntusan.
Melakukan aktivitas di luar ruangan dapat menyebabkan wajah menjadi sering terkena debu dan kotor. Karena itu penting untuk melakukan double cleansing untuk menjaga kebersihan kulit.
Tidak menggunakan retinol bisa menyebabkan sel kulit mati menjadi menumpuk sehingga lebih berisiko menyebabkan beruntusan. Karena penggunaan retinol dapat mengangkat sel kulit mati di wajah.
Pakai sunscreen malah beruntusan, cek video selengkapnya ada disini. Apabila ada pertanyaan lebih lanjut atau konsultasi permasalahan kulit, bisa langsung dengan dokter D’Elegance Clinic. Klik link disini!
Artikel ini sudah di review:
dr. Malvin Jonathan
Recent Comments