Jenis operasi payudara yang harus kamu tahu sebelum memutuskan menjalani operasi payudara, kira-kira apa saja ya?
Operasi payudara sepertinya bukan suatu hal yang baru di dunia kecantikan, karena cukup banyak orang yang menjalani prosedur ini sebab kebanyakan perempuan ingin memiliki bentuk tubuh ideal.
Salah satunya payudara, kebanyakan perempuan ingin memiliki payudara yang proporsional. Ada yang ingin memiliki payudara berukuran besar, tetapi ada pula yang ingin memiliki payudara dengan ukuran kecil. Karena itu cukup banyak yang menjalani operasi payudara ini.
Selain untuk kepentingan estetika, operasi payudara juga dilakukan untuk kepentingan rekonstruksi dimana memperbaiki bentuk payudara akibat kondisi kesehatan tertentu. Misalnya, pasien pengidap kanker payudara.
Ada beragan jenis operasi payudara dimana dibagi berdasarkan tujuannya yaitu:
Tujuan dari prosedur ini adalah untuk memperbesar ukuran payudara, memperbaiki payudara yang kurang simetris, serta mengubah bentuk payudara. Ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan untuk membesarkan payudara, yaitu operasi payudara dengan implan dan fat transfer to breast atau operasi payudara dengan transfer lemak.
Jenis operasi payudara dengan implan sendiri dilakukan dengan memasukkan implan ke dalam organ payudara. Bahan implan bisa dari saline atau gel plastik silikon. Biasanya implan payudara perlu diganti dalam jangka waktu beberapa tahun atau setidaknya implan mampu bertahan selama 10 tahun.
Selanjutnya ada fat transfer to breast dilakukan dengan menyedot lemak pada area tertentu (perut, paha, atau panggul) terlebih dahulu. Selanjutnya, jaringan lemak dilakukan pengolahan menjadi suatu cairan. Lalu, lemak yang sudah diolah tadi akan disuntikkan kembali ke payudara supaya bisa merekonstruksi tampilan payudara.
Apabila kamu merasa memiliki bentuk payudara yang terlalu besar dan tidak proporsional, maka kamu bisa melakukan proses mengecilkan payudara. Prosedur ini dilakukan untuk mengecilkan payudara agar tidak menyebabkan masalah kesehatan seperti nyeri punggung, sakit leher, iritasi kulit, serta mengganggu kegiatan sehari-hari.
Dilakukan dengan mengangkat kelebihan lemak, kulit, dan jaringan pada area payudara. Hasilnya memang permanen, tetapi mungkin akan mengalami proses perubahan bentuk yang disebabkan oleh penuaan, hormon, atau berat badan yang menurun.
Tujuannya untuk mengencangkan payudara yang mulai mengendur dan menarik puting serta area sekitarnya atau areola. Umumnya dilakukan dengan cara menghilangkan kulit berlebihan pada bawah payudara atau bisa juga di sekitar puting, kemudian kulit akan dijahit kembali.
Bisa juga dikenal dengan proses pengangkatan payudara agar dapat membuang jaringan kanker atau tumor pada payudara. Bisa juga dilakukan untuk mencegah kanker payudara.
Biasanya dilakukan oleh pasien perempuan yang menjalani mastektomi untuk pengobatan kanker. Tujuan prosedur ini adalah untuk mengembalikan tampilan, bentuk asal, dan volume payudara. Nanti payudara akan dibentuk kembali menggunakan jaringan tubuh pasien atau implan.
Prosedur yang dilakukan untuk menghilangkan benjolan pada payudara. Umumnya benjolan diduga tumor atau kanker sehingga sebaiknya diangkat supaya tidak menyebar ke bagian tubuh lainnya. Namun, prosedur ini hanya mengangkat sebagian benjolan dan sebagian jaringan payudara, tetapi tidak semua.
Sudah tahukah kamu tentang jenis operasi payudara? Kalau masih ada pertanyaan lebih lanjut, tanyakan dengan dokter di D’elegance Clinic. Kamu juga bisa menjalani operasi payudara di D’elegance Clinic, klinik kecantikan yang memiliki dokter yang berpengalaman serta profesional, tentunya hasilnya akan optimal. Change your world bersama-sama D’Elegance Clinic.
Artikel ini sudah di review:
dr. Hendri Andreas Sp.BP-RE
Kami adalah klinik kecantikan pertama yang menggunakan kebijakan satu dokter-satu bagian tubuh di Indonesia.
Recent Comments